12V Battery Level Indicator Circuit
12V Battery Level Indicator Circuit - Rangkaian batre level indikator ini tergolong sederhana.
Rangkaian ini biasa digunakan sebagai indikator pada pengisian batre.
Dengan tujuan agar battery yang diisi terhindar dari over charge karena pemberian tegangan yang melebihi dari kemampuan battery tersebut.
Untuk kelanjutannya, sobat bisa mengubah-ubah nilai dari dioda zener yang ada sesuai dengan tegangan normal battery yang dicharge (dibutuhkan).
Lampu LED indikatornya ini akan menyala sesuai dengan nilai tegangan zener yang digunakan.
Battery Indicator
Jika battery pada keadaan low maka LED1 yang berwarna merah akan menyala (LED2 dan LED3 dalam kondisi off).
Dan jika battery dalam kondisi normal maka LED1 dan LED2 yang berwarna hijau akan menyala (LED3 off)
Begitu juga jika battery dalam keadaan high maka LED akan menyala bersamaan.
Hal ini terjadi karena dikemudikan dengan adanya zener diode 1 dan 2.
Jika tegangan dibawah 11 volt (karena D1 adalah zener 11V dan D2 adalah 15v).
Maka kedua kedua zener tersebut tidak bekerja sehingga tidak mengemudikan T1 dan T2 dan juga LED2 dan LED3 tidak menyala dan hanya LED1 saja yg menyala.
Bila tegangan battery sudah mencapai 12 volt (diatas 11V sesuai dengan nilai zener D1 yang menggunakan 11V) maka D1 akan bekerja dan mengemudikan T1 dan LED2 menyala.
Hal ini akan bekerja hingga pada tegangan 14V karena D2 menggunakan zener 15V.
Tapi bila tegangan sudah lebih dari 14 Volt (sudah mencapai 15V) maka D2 mendapat arus maju dan mengemudikan T2, LED3 pun menyala.
Skema Battery Level Indicator 12V
|
| 12V Battery Level Indicator Circuit |
Nilai masing-masing komponen sudah tertera di skema (gambar atas).
Poin +12v dan -12v dihubungkan pada battery yang dicharge.
Nah.. cukup menarik bukan?
Semoga artikel tentang skema battery level indicator ini bermanfaat bagi pembaca semua..
No comments:
Leave a Comment